Postingan

Rewel

Ramai, ya hal itu yang selalu aku inginkan. Hidup ku terlalu sepi untuk dijalani, aku memiliki teman tapi semua sibuk dengan kehidupan mereka. Aku selalu bertanya kepada Allah, sampai kapan aku akan merasa kesepian seperti ini? Berapa lama aku harus menunggu, bersabar, dan ikhlas untuk menjalani kehidupan yang seperti ini? Entahlah aku juga gak pernah bisa nemuin jawaban itu, tapi satu hal yang sekarang mulai aku percaya adalah bahwa semua rasa kesepian yang aku miliki akan tergantikan dengan hal yang indah suatu saat nanti, di waktu yang tepat.  Aku hanya ingin saat ini jauh lebih tenang dengan apa yang dimiliki, aku juga ingin orang lain merasakan aura positif dalam hidup ku, dan yang pasti aku sangat menginginkan pemikiran ku untuk tidak cepat membunuh ku. Karena ya jujur, menjadi seorang tarisa yang overthinking itu melelahkan. Apa aku bisa ya Tuhan menjadi orang yang positif vibes, menyenangkan, dan banyak yang menyayangi hingga aku tidak lagi merasa kesepian begini terus ?  Hari

Gatau

Selamat sore, susah ya untuk selalu baik-baik aja itu, apalagi dalam keadaan sendirian. Rasanya luar biasa nano nano untuk diri ku. Aku mulai menyadari kenapa aku belum nyaman dengan diri ku sendiri, karena banyak kekecewaan yang aku perbuat sendiri, banyak pemikiran-pemikiran jahat yang aku ciptakan sendiri, bahkan omongan yang aku ingkari sendiri padahal aku membenci orang ingkar omongan dengan diri ku. Banyak hal yang menyulitkan diri ku sendiri sehingga sulit sekali menjadikan diri sendiri sebagai rumah. Jujur, aku bingung harus mulai dari mana untuk berdamai dengan diri ku sendiri. Aku lebih ingin mencintai diri sendiri, bisa mengontrol pemikiranku sendiri, lebih baik lagi dari tarisa yang suka ovt ini, dan ingin jauh lebih dewasa. Terkadang aku menyakini bahwa aku bisa namun terkadang itu hal yang tidak mungkin.  Tuhan bisakah aku berdamai dengan hati dan pikiranku untuk sesegera mungkin? aku capek begini terus. 

Alhamdulillah

Aku bersyukur sekarang di dekatkan oleh orang-orang yang berbaik hati kepadaku. Memberikan perhatian dan kasih sepenuh hatinya tanpa melihat imbalan atau pamrih. Sulit menemukan orang-orang seperti ini dalam kehidupan yang serba kacau seperti saat ini. Aku benar-benar berterima kasih kepada Tuhan atas kebaikannya, diri ku jauh dari kata taat dan baik namun Tuhan dengan kasihnya masih memberikan kesempatan untuk mendapatkan moment yang tidak pernah ku bayangkan sebelumnya. Memang semuanya akan datang ketika itu memang sudah saatnya, tidak ada yang bisa dipercepat atau diperlambat, semua sudah ada waktunya. Benar juga semua itu bisa jadi karena pilihan kita maupun hadiah dari Tuhan yang diberikan kepada kita.  Sering kali aku disadarkan bahwa apa yang kita rencanakan tidak akan berjalan sebagaimana mestinya, kalau kata orang " Kita punya rencana, Tuhan pemilik acara ", begitulah kiranya. Seperti halnya beberapa kali kejadian, aku memiliki rencana A B C dan mengharapkan akan ter

Konseling

Pagi ini udah di bikin ovt sama kondisi badan. Ya kalian tau lah ini lagi musimnya omicron terus dari kemarin itu badan ku gak sehat dari mulai pusing, radang tenggorokan, terus panas. Kemarin sih belum sempet kepikiran kalau ini omicron karena emang udah jadi kebiasaan kalau kehujanan, kurang tidur, dan stress pasti akan sakit. Nah, biasanya itu di minumin obat langgangan ku itu pasti besoknya akan sembuh eh ini engga dong, pagi-pagi badan ku dah panas ditambah ini hidung pengar banget, terus ya buka sosmed untuk liat0liat gejala omicron itu apa aja eh kok beberapa ada yang mirip, astaga makin ovt dah aku. Tapi, juga masih positif thinking karena kemarin aja aku juga kehujanan waktu balik dari Alfama*t. Argh gatau deh, mau tes tapi takut tapi kalau gak tes ya gimana coba. Bismillah aja kali ya insoman dulu untuk beberapa hari kedepan ya semoga aja gak makin parah dan bisa sembuh dengan cepat.  Oh ya, aku hari ini mau melakukan sesi konseling ke psikolog, ya agak malu dan canggung sih

Kembali

Akhirnya aku memutuskan untuk balik ke Solo, tempat yang sementara waktu ini mnejadi tempat ternyaman yang aku miliki. Tapi, jujur aku sedih karena sebentar lagi aku akan meninggalkan tempat ini, sebentar lagi aku akan lulus dan aku harus kembali ke rumah ku. Sampai detik ini, aku belum nyaman untuk menetap lama di rumah ku madiun, aku selalu gelisah ketika tidur, bahkan tak jarang batin ku tidak pernah tenang berada di sana. Mulai beberapa hari ini aku memikirkan, bagaimana membuat diri ku nyaman dimana pun aku berada, namun sampai saat ini aku belum menemukan solusinya.  Kawan, kenapa ya semakin hari bukan menjadi lebih baik namun sebaliknya, kalian tau? aku memutuskan untuk menghapus beberapa sosial media ku dan bahkan aku besok akan melakukan sesi konseling dengan psikolog. Aku sudah tidak nyaman dengan diri ku yang seperti ini, penuh dengan kecemasan dan overthinking yang berlebihan. Aku seperti kembali ke masa SMP ku namun ini versi lebih parahnya. Kawan, apakah kalian pernah ber

MOOD

Gimana ya caranya manange mood dengan baik ? asli hari ini bergelombang banget mood yang aku rasain. Pagi tadi mood rasanya biasa aja terus siang ke sore bener-bener mood rasanya naik turun dari mulai takut, marah, kecewa, bingung, campur aduk pokoknya. Terus dibuat tidur bentar, alhamdulillah mood membaik sampai sekitar jam 6 sore tadi, dan ini balik lagi jadi gak mood. Kek ya Allah capek banget kayak gini terus. Susah banget untuk ngatur mood sendiri, gak nyaman banget punya hidup kek gini. Seakan-akan semua kuasa itu tergantung mood. Aku rasa ini udah jadi habit yang gak sehat deh, aku sebenarnya ingin menampakkan bahwa aku itu selalu baik-baik aja tapi nyatanya sulit banget untuk di tutupi. Banyak drama yang aku perbuat sendiri, serasa kalau gak ada drama hidup ku monoton gitu (efek mood)   Aku sadar ini udah gak normal lagi tapi untuk berhenti rasanya susah banget, aku takut ini akan jadi bencana buat diri aku sendiri kalau terus-terusan kek gini. Mood ku ini sebenarnya udah menga

Hi im back !

Selamat sore, semuanya!!!  Lama banget sih aku gak berkunjung di blog ini hehe. Apa kabar kalian ? semoga baik-baik aja yaaa. Oh ya, kabar ku baik di sini dan mulai sekarang aku mau jadiin blog ini sebagai curhatan hati aku. Aku juga gak memerdulikan bagaimana tulisan ku, dibaca atau tidak, semuanya aku tidak peduli. Maaf, aku tidak bisa berbasa-basi hehe. Tapi, tujuan ku kembali ke blog ini, aku hanya ingin mencurahkan semua keluh kesah ku di sini, jujur aku butuh tempat untuk bercerita.  Aku mulai ya ceritanya.  Hampir satu bulan yang lalu umur ku genap 20 tahun. Umur yang sejujurnya gak ingin aku gapai tapi ya namanya manusia pasti akan melalui perjalanan ini. Aku sekarang menjadi mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Surakarta jurusan ilmu komunikasi. Ya, jurusan sejuta umat, habis aku bingung mau ambil jurusan apa lagi. Dan sekarang aku sudah menginjak semester 4. Cepet banget rasanya, ditambah aku belum benar-benar merasakan kuliah offline, sekarang semuanya serba online. Menyedi